Seperti ditulis Ensiklopedia Columbia, nenek moyang sepeda diperkirakan berasal dari Perancis. Menurut kabar sejarah, negeri itu sudah sejak awal abad ke-18 mengenal alat transportasi roda dua yang dinamai sepeda. Bertahun-tahun, sepeda menjadi satu-satunya istilah yang merujuk hasil rancang bangun kendaraan dua roda.
Yang pasti, konstruksinya belum mengenal besi. Modelnya pun masih sangat "primitif". Ada yang bilang tanpa engkol, pedal tongkat kemudi (setang). Ada juga yang bilang sudah mengenal engkol dan setang, tapi konstruksinya dari kayu.
Adalah seorang Jerman bernama Baron Karls Drais von Sauerbronn yang pantas dicatat sebagai salah seorang penyempurna sepeda. Tahun 1818, von Sauerbronn membuat alat transportasi roda dua untuk menunjang efisiensi kerjanya. Sebagai kepala pengawas hutan Baden, ia memang butuh sarana transportasi bermobilitas tinggi. Tapi, model yang dikembangkan tampaknya masih mendua, antara sepeda dan kereta kuda. Sehingga masyarakat menjuluki ciptaan sang Baron sebagai dandy horse.
Saya rasa cukup untuk pengetahuan tentang sejarah sepeda, Kali ini kita akan mengunjungi pameran sepeda dan sarana transportasi perkotaanyang digelar pada akhir bulan Maret kemarin diBerlin.
VELOBerlin 2011 diselenggarakan ditengah-tengah kota Berlin. Puluhan perusahaan dari industri sepeda ikut andil dengan membawa produk mereka ke pameran.
Satu jam saja sudah cukup untuk melihat semuanya.
Semua orang dapat mencoba sepeda-sepeda modifikasi di pameran itu di sebuah aula khusus.
Pilih sepeda kesukaanmu dan silahkan nikmati sepuasmu.
Harga sepeda itu paling murah berkisar 3.000 Euro.
Mereka para pengunjung kebanyakan ingin menaiki sepeda yang satu ini, namanya “spider”, sepeda dengan roda besar didepan dan roda kecil dibelakang ini ditemukan pada paruh abad XIX. hampir tidak ada yang bisa menaikinya tanpa adanya bantuan.
Via : wikipedia, wonderaday, gavailer